Radang tenggorokan, atau faringitis, adalah kondisi umum yang biasanya disebabkan oleh infeksi virus. Namun, ketika gejala tidak membaik setelah beberapa hari, atau justru semakin memburuk, kita perlu mewaspadai bahwa radang tenggorokan tersebut telah mencapai tingkat keparahan yang memerlukan perhatian lebih serius. Radang tenggorokan parah seringkali ditandai dengan rasa sakit yang luar biasa saat menelan, demam tinggi, pembengkakan kelenjar getah bening, dan terkadang kesulitan bernapas atau membuka mulut.
Jika Anda mendapati diri Anda mengalami gejala-gejala tersebut, jangan menunda untuk mencari bantuan medis. Mengabaikan radang tenggorokan yang sudah parah dapat membuka jalan bagi komplikasi yang lebih serius, seperti abses peritonsil atau bahkan infeksi yang menyebar ke area lain.
Radang tenggorokan parah jarang disebabkan oleh virus biasa. Ada beberapa penyebab utama yang seringkali memerlukan intervensi medis spesifik:
Penanganan untuk radang tenggorokan parah harus disesuaikan dengan penyebabnya. Jika Anda mencurigai kondisi Anda sudah parah, langkah terbaik adalah segera berkonsultasi dengan dokter umum atau spesialis THT.
Tujuan utama di rumah adalah meredakan rasa sakit dan menjaga hidrasi:
Radang tenggorokan parah harus dievaluasi oleh profesional medis secepatnya, terutama jika muncul tanda bahaya berikut:
Jika penyebabnya bakteri, dokter akan meresepkan antibiotik. Sangat penting untuk menyelesaikan seluruh dosis antibiotik meskipun gejala sudah membaik dalam beberapa hari, guna mencegah kekambuhan atau komplikasi yang lebih buruk.
Setelah pulih dari episode parah, menjaga kebersihan adalah kunci untuk mencegah radang tenggorokan kembali menyerang. Sering mencuci tangan, menghindari kontak dekat dengan orang sakit, dan menjaga sistem kekebalan tubuh tetap prima (dengan istirahat cukup dan nutrisi seimbang) adalah langkah pencegahan yang efektif.