Spiritus alkohol, yang seringkali disebut sebagai alkohol absolut atau alkohol murni, adalah istilah yang umum digunakan untuk merujuk pada etanol (alkohol etil) yang memiliki kemurnian sangat tinggi. Dalam konteks penggunaan sehari-hari maupun industri, pertanyaan "spiritus alkohol berapa persen" seringkali muncul. Jawabannya bergantung pada standar dan tujuan penggunaannya, namun secara umum, spiritus alkohol merujuk pada konsentrasi etanol yang sangat mendekati 100%.
Visualisasi botol spiritus alkohol dengan fokus pada kemurniannya.
Secara teknis, alkohol absolut adalah cairan yang mengandung 99.5% etanol atau lebih. Namun, dalam perdagangan dan penggunaan umum, istilah "spiritus" seringkali merujuk pada larutan etanol dengan konsentrasi tinggi yang bervariasi, tetapi biasanya di atas 90%. Kategori umum spiritus alkohol meliputi:
Penting untuk dicatat bahwa air selalu hadir dalam jumlah kecil sebagai pengotor, karena etanol higroskopis (menyerap kelembaban dari udara) dan proses distilasi tidak dapat sepenuhnya menghilangkan semua jejak air.
Berkat sifatnya yang kuat sebagai pelarut, disinfektan, dan agen pembersih, spiritus alkohol memiliki beragam aplikasi, baik di rumah tangga maupun di lingkungan profesional.
Konsentrasi etanol di atas 70% sangat efektif dalam membunuh bakteri, virus, dan jamur. Spiritus alkohol dengan konsentrasi sekitar 70-80% sering digunakan sebagai disinfektan untuk permukaan, alat-alat medis (yang tidak rentan terhadap korosi), dan sebagai antiseptik kulit sebelum prosedur medis atau suntikan. Kemampuannya mendenaturasi protein mikroorganisme menjadikannya senjata ampuh melawan kuman.
Spiritus alkohol adalah pelarut yang sangat baik untuk berbagai zat, termasuk minyak, lemak, tinta, dan pernis. Oleh karena itu, ia sering digunakan sebagai pembersih untuk:
Spiritus alkohol dapat digunakan sebagai bahan bakar untuk lampu spiritus, kompor portabel, dan dalam berbagai aplikasi pemanasan kecil. Pembakarannya relatif bersih dan menghasilkan panas yang cukup. Ini adalah pilihan yang populer untuk berkemah atau situasi darurat.
Dalam lingkungan laboratorium, spiritus alkohol dengan kemurnian tinggi (seringkali 95% atau lebih) digunakan sebagai pelarut, reagen, dan untuk sterilisasi peralatan laboratorium. Kemurniannya sangat penting untuk memastikan hasil eksperimen yang akurat dan bebas kontaminasi.
Etanol, termasuk dalam bentuk spiritus alkohol, merupakan bahan baku penting dalam pembuatan berbagai produk farmasi dan kosmetik. Digunakan sebagai pelarut untuk ekstrak obat, pengawet, dan sebagai bahan dalam formulasi seperti parfum, obat kumur, dan produk perawatan kulit.
Meskipun memiliki banyak kegunaan praktis, spiritus alkohol bukanlah zat yang boleh dianggap enteng. Penting untuk selalu memperhatikan aspek keamanan saat menggunakannya:
Informasi yang diberikan di sini bersifat umum dan edukatif. Selalu rujuk pada petunjuk keamanan produk spesifik dan saran profesional jika diperlukan.