Menguasai Pembagian dalam Aljabar Kelas 7: Panduan Lengkap

x² + 2x + 1 ÷ x + 1 (Contoh Pembagian Aljabar)

Simbol pembagian menunjukkan pemisahan menjadi bagian-bagian yang sama.

Pembagian adalah salah satu dari empat operasi aritmatika dasar yang sangat fundamental, bahkan ketika kita beralih ke dunia aljabar. Bagi siswa kelas 7, memahami konsep pembagian dalam konteks aljabar adalah kunci untuk membuka pemahaman materi yang lebih kompleks di masa mendatang. Meskipun terkadang terdengar menakutkan, pembagian aljabar sebenarnya cukup logis jika kita memecahnya menjadi langkah-langkah yang mudah.

Apa Itu Pembagian Aljabar?

Secara sederhana, pembagian aljabar adalah proses membagi satu ekspresi aljabar (disebut juga dividen) dengan ekspresi aljabar lainnya (disebut juga pembagi). Hasil dari pembagian ini disebut hasil bagi, dan terkadang ada sisa.

Dalam aljabar, kita sering berhadapan dengan variabel (seperti x, y) dan koefisien (angka yang mengalikan variabel). Aturan pembagian berlaku baik untuk koefisien maupun variabelnya.

Aturan Dasar Pembagian Aljabar

Sebelum melangkah lebih jauh, penting untuk mengingat beberapa aturan dasar yang akan sering kita gunakan:

  1. Pembagian Koefisien: Koefisien dari suku-suku dibagi seperti pembagian bilangan biasa.
  2. Pembagian Variabel (Basis Sama): Ketika membagi variabel dengan basis yang sama, kita mengurangi eksponennya. Rumusnya adalah: xᵃ / xᵇ = xᵃ⁻ᵇ.
  3. Pembagian Variabel (Basis Berbeda): Variabel dengan basis yang berbeda tidak dapat disederhanakan lebih lanjut dalam satu suku.
  4. Tanda Bilangan: Aturan tanda pada pembagian bilangan bulat juga berlaku di sini:
    • Positif dibagi Positif = Positif
    • Negatif dibagi Negatif = Positif
    • Positif dibagi Negatif = Negatif
    • Negatif dibagi Positif = Negatif

Pembagian Suku Tunggal (Monomial)

Mari kita mulai dengan kasus yang paling sederhana: membagi satu suku dengan suku lainnya. Ini adalah fondasi untuk memahami pembagian ekspresi yang lebih kompleks.

Contoh 1: Pembagian Monomial

Bagi 12x⁵ dengan 3x².

Langkah-langkah:

  1. Bagi koefisiennya: 12 ÷ 3 = 4.
  2. Bagi variabelnya dengan mengurangi eksponen: x⁵ ÷ x² = x⁵⁻² = x³.

Jadi, hasil pembagiannya adalah 4x³.

Contoh 2: Melibatkan Tanda Negatif

Bagi -18y⁷ dengan 6y³.

Langkah-langkah:

  1. Bagi koefisiennya: -18 ÷ 6 = -3.
  2. Bagi variabelnya: y⁷ ÷ y³ = y⁷⁻³ = y⁴.

Hasilnya adalah -3y⁴.

Contoh 3: Variabel di Pembagi

Bagi 20a³b⁴ dengan -4ab².

Langkah-langkah:

  1. Bagi koefisiennya: 20 ÷ -4 = -5.
  2. Bagi variabel a: a³ ÷ a¹ = a³⁻¹ = a². (Ingat, a sama dengan )
  3. Bagi variabel b: b⁴ ÷ b² = b⁴⁻² = b².

Jadi, hasil akhirnya adalah -5a²b².

Pembagian Polinomial dengan Monomial

Kasus berikutnya adalah membagi polinomial (ekspresi dengan lebih dari satu suku) dengan sebuah monomial. Di sini, kita akan menerapkan aturan pembagian suku tunggal ke setiap suku dalam polinomial.

Contoh 4: Polinomial Dibagi Monomial

Bagi 6x³ + 9x² - 12x dengan 3x.

Kita akan membagi setiap suku dalam polinomial dengan 3x:

(6x³ + 9x² - 12x) / 3x = (6x³ / 3x) + (9x² / 3x) - (12x / 3x)

Sekarang, kita hitung setiap bagian:

Menggabungkan hasilnya, kita mendapatkan 2x² + 3x - 4.

Contoh 5: Melibatkan Lebih Banyak Variabel

Bagi 15m⁴n² - 10m³n³ + 5m²n⁴ dengan -5m²n.

(15m⁴n² - 10m³n³ + 5m²n⁴) / -5m²n

= (15m⁴n² / -5m²n) + (-10m³n³ / -5m²n) + (5m²n⁴ / -5m²n)

Mari kita hitung satu per satu:

Hasil akhirnya adalah -3m²n + 2mn² - n³.

Tips Penting

Menguasai pembagian aljabar di kelas 7 akan memberikan Anda kepercayaan diri yang besar dalam menghadapi soal-soal matematika. Dengan latihan yang konsisten dan pemahaman yang kuat tentang aturan-aturan dasar, Anda pasti bisa menaklukkannya!

🏠 Homepage