Statistik deskriptif adalah alat fundamental dalam analisis data. Ia membantu kita memahami karakteristik utama dari sekumpulan data, seperti tendensi sentral (rata-rata, median), penyebaran (standar deviasi, varians, rentang), dan bentuk distribusi data. EViews (Econometric Views) adalah perangkat lunak ekonometrika yang sangat kuat dan intuitif, menjadikannya pilihan yang sangat baik untuk melakukan analisis statistik deskriptif.
Dalam artikel ini, kita akan menjelajahi langkah-langkah rinci untuk mencari statistik deskriptif menggunakan EViews, dari memuat data hingga menginterpretasikan hasilnya. Memahami statistik deskriptif sangat penting sebelum melanjutkan ke analisis yang lebih kompleks seperti pemodelan ekonometrika.
Memuat Data ke EViews
Langkah pertama adalah memuat data Anda ke dalam EViews. EViews mendukung berbagai format file, termasuk .xlsx (Microsoft Excel), .csv (Comma Separated Values), .wf1 (format EViews native), dan lain-lain.
Buka aplikasi EViews.
Pilih File > Open > Foreign Data As New....
Navigasikan ke lokasi file data Anda, pilih file tersebut, lalu klik Open.
EViews akan menampilkan jendela "Import Options". Pilih format file yang sesuai jika diminta.
Pada jendela selanjutnya, Anda mungkin perlu menentukan apakah data Anda memiliki judul kolom dan apakah data tersebut adalah data deret waktu (time series) atau data cross-section.
Setelah memilih pengaturan yang benar, klik Finish. Data Anda sekarang akan muncul sebagai objek "group" di jendela EViews.
Menghasilkan Statistik Deskriptif Dasar
Setelah data dimuat, Anda dapat dengan mudah menghasilkan statistik deskriptif untuk satu atau beberapa variabel. Ada beberapa cara untuk melakukannya:
Metode 1: Menggunakan Jendela Quick/Estimation
Ini adalah cara tercepat untuk mendapatkan ringkasan statistik deskriptif:
Di jendela objek EViews (biasanya jendela "Group"), klik kanan pada variabel yang ingin Anda analisis, atau tahan tombol Ctrl untuk memilih beberapa variabel.
Pilih Open > As Time Series atau As Cross-Section tergantung pada jenis data Anda. Ini akan membuka jendela baru yang menampilkan data variabel tersebut.
Pada jendela variabel tersebut, klik tombol Quick di bilah alat.
Pilih Descriptive Statistics > Common Samples.
EViews akan segera menampilkan jendela output yang berisi statistik deskriptif dasar seperti jumlah observasi (N), rata-rata (Mean), standar deviasi (Std. Dev.), varians (Variance), skewness, kurtosis, minimum (Min), dan maksimum (Max).
Metode 2: Menggunakan Jendela Prosedur (Procedures)
Metode ini memberikan sedikit lebih banyak fleksibilitas dan memungkinkan Anda untuk melihat statistik deskriptif untuk seluruh sampel data Anda atau sub-sampel tertentu.
Pastikan Anda telah membuka objek "group" yang berisi variabel-variabel Anda.
Di jendela "Group", klik tombol Procs di bilah alat.
Pilih Description.
Jendela "Description Options" akan muncul. Di sini Anda bisa memilih variabel mana yang ingin Anda sertakan dalam analisis. Jika Anda ingin semua variabel dalam grup, Anda bisa membiarkannya seperti itu.
Klik OK.
Outputnya akan serupa dengan Metode 1, tetapi seringkali lebih komprehensif dan memungkinkan pemilihan sampel yang lebih spesifik jika diperlukan.
Memahami Output Statistik Deskriptif di EViews
Mari kita bedah beberapa metrik penting yang biasanya muncul dalam output statistik deskriptif EViews:
N (Number of Observations): Jumlah titik data yang tersedia untuk variabel tersebut.
Mean: Rata-rata aritmatika dari data. Ini adalah nilai tendensi sentral yang paling umum.
Median: Nilai tengah dari data yang telah diurutkan. Median kurang sensitif terhadap nilai ekstrem (outlier) dibandingkan rata-rata.
Std. Dev. (Standard Deviation): Ukuran penyebaran data di sekitar rata-rata. Semakin besar standar deviasi, semakin menyebar datanya.
Variance: Kuadrat dari standar deviasi. Juga mengukur penyebaran data.
Skewness: Mengukur tingkat ketidaksimetrisan distribusi data. Skewness positif menunjukkan ekor kanan lebih panjang (nilai tinggi), sedangkan skewness negatif menunjukkan ekor kiri lebih panjang (nilai rendah).
Kurtosis: Mengukur "keruncingan" atau "kepipihan" distribusi data dibandingkan dengan distribusi normal. Kurtosis tinggi menunjukkan distribusi yang lebih "gemuk" di tengah dan memiliki ekor yang lebih tebal.
Min (Minimum): Nilai terkecil dalam dataset.
Max (Maximum): Nilai terbesar dalam dataset.
Sum of Obs: Jumlah total dari semua observasi.
Menghasilkan Tabel Frekuensi (Frequency Tables)
Untuk variabel kategorikal atau untuk melihat distribusi frekuensi dari data numerik, tabel frekuensi sangat berguna.
Buka objek "group" yang berisi variabel Anda.
Pilih variabel yang diinginkan (biasanya variabel kategorikal).
Klik Quick > Frequency Distribution.
EViews akan menghasilkan tabel yang menunjukkan setiap nilai unik dalam variabel Anda beserta jumlah (frekuensi) dan persentase kemunculannya. Ini sangat membantu untuk memahami komposisi data.
Visualisasi Statistik Deskriptif
Selain angka, visualisasi data sangat membantu dalam memahami statistik deskriptif. EViews menyediakan berbagai pilihan grafik:
Histogram: Memberikan gambaran visual dari distribusi frekuensi data. Anda bisa membuatnya dengan membuka variabel (Open > As Series), lalu klik View > Histograms-Frequencies.
Box Plot: Menampilkan ringkasan lima angka (minimum, kuartil pertama, median, kuartil ketiga, maksimum) dan potensi outlier. Buat dengan membuka variabel (Open > As Series), lalu klik View > Box-Plot.
Membuat dan menganalisis grafik-grafik ini bersama dengan statistik numerik akan memberikan pemahaman yang lebih mendalam tentang karakteristik data Anda.
Kesimpulan
Memahami dan menghitung statistik deskriptif adalah langkah awal yang krusial dalam setiap analisis data. EViews menyederhanakan proses ini dengan antarmuka yang ramah pengguna dan berbagai opsi yang mudah diakses. Dengan mengikuti panduan ini, Anda dapat dengan percaya diri menghasilkan dan menginterpretasikan statistik deskriptif untuk variabel Anda, membuka jalan bagi analisis ekonometrika yang lebih canggih.