Ilustrasi upaya meredakan radang tenggorokan.
Tenggorokan yang sakit dan terasa perih saat menelan adalah keluhan umum yang sangat mengganggu aktivitas sehari-hari. Rasa nyeri ini bisa disebabkan oleh berbagai faktor, mulai dari infeksi virus ringan seperti flu, infeksi bakteri (seperti radang tenggorokan karena Streptococcus), iritasi akibat udara kering, hingga gejala awal dari kondisi yang lebih serius.
Kabar baiknya, banyak cara efektif yang bisa dilakukan di rumah untuk meredakan rasa sakit tersebut sambil menunggu pemulihan total. Fokus utama dalam mengatasi gejala ini adalah menjaga kelembaban tenggorokan, mengurangi peradangan, dan memastikan hidrasi tubuh tetap optimal.
Dehidrasi memperburuk rasa sakit karena selaput lendir di tenggorokan menjadi kering dan lebih rentan terhadap iritasi. Minum cairan yang cukup adalah langkah pertama yang paling krusial.
Berkumur air garam adalah salah satu pengobatan rumahan tertua dan paling efektif. Garam membantu menarik cairan keluar dari jaringan yang bengkak (efek osmotik), yang secara efektif mengurangi pembengkakan dan nyeri.
Cara Melakukan: Larutkan setengah sendok teh garam meja dalam segelas (sekitar 240 ml) air hangat. Kumur selama beberapa detik di bagian belakang tenggorokan, lalu buang airnya. Ulangi proses ini beberapa kali sehari.
Permen pelega tenggorokan atau lozenges dapat memberikan kelegaan instan karena dua alasan. Pertama, proses mengisap permen merangsang produksi air liur, yang berfungsi sebagai pelumas alami tenggorokan. Kedua, banyak permen mengandung mentol atau bahan pereda nyeri ringan lainnya.
Pilih lozenges yang mengandung bahan seperti madu, eukaliptus, atau benzokain jika rasa sakitnya cukup parah.
Udara yang kering, terutama saat menggunakan pemanas ruangan di malam hari, dapat mengeringkan tenggorokan Anda lebih lanjut. Menggunakan alat pelembap udara (humidifier) di kamar tidur dapat menambah kelembaban udara, sehingga membantu menjaga tenggorokan tetap lembap saat Anda bernapas.
Alternatif cepat lainnya adalah menghirup uap air hangat. Mandi air panas atau membungkuk di atas baskom berisi air panas (sambil menutupi kepala dengan handuk) selama 5 hingga 10 menit dapat melegakan pernapasan dan tenggorokan yang meradang.
Saat tenggorokan sedang meradang, ia menjadi sangat sensitif terhadap zat-zat tertentu yang dapat memperparah rasa sakit saat menelan.
Meskipun sebagian besar sakit tenggorokan akan membaik dalam beberapa hari dengan perawatan di rumah, ada beberapa tanda bahaya yang memerlukan pemeriksaan medis profesional. Jika Anda mengalami hal-hal berikut, segera konsultasikan dengan dokter:
Penanganan yang cepat dan tepat, dikombinasikan dengan istirahat yang cukup, akan mempercepat proses penyembuhan dan mengembalikan kenyamanan Anda saat menelan.