Radang tenggorokan atau faringitis adalah kondisi umum yang seringkali menyebabkan nyeri saat menelan, gatal, dan iritasi. Meskipun seringkali disebabkan oleh virus dan dapat sembuh sendiri, mengetahui apa yang harus dihindari sangat krusial untuk mempercepat pemulihan dan mencegah iritasi lebih lanjut. Mengabaikan pantangan dapat memperpanjang durasi sakit dan meningkatkan risiko komplikasi.
Beberapa jenis makanan dan minuman memiliki tekstur atau sifat kimia yang dapat mengikis lapisan mukosa tenggorokan yang sedang meradang. Menghindari kelompok ini sangat penting selama masa penyembuhan.
Pantangan radang tenggorokan tidak hanya terbatas pada apa yang kita konsumsi, tetapi juga apa yang kita hirup dan kebiasaan yang kita lakukan sehari-hari.
Ini adalah pantangan nomor satu. Asap rokok, baik aktif maupun pasif, mengandung ribuan zat kimia iritan yang secara langsung menyerang dan mengeringkan selaput lendir tenggorokan. Perokok yang mengalami radang tenggorokan akan merasakan pemulihan yang jauh lebih lama dan intensitas nyeri yang lebih tinggi.
Meskipun mungkin ingin mengekspresikan diri, memaksakan pita suara saat radang tenggorokan dapat memberikan tekanan mekanis pada laring dan faring. Sebaiknya bicara dengan volume normal atau beristirahatlah total dari berbicara jika memungkinkan.
Tenggorokan yang meradang membutuhkan kelembapan agar mukosa dapat beregenerasi. Udara yang sangat kering, misalnya dari pendingin ruangan (AC) yang terlalu dingin dan menyembur langsung, harus dihindari. Gunakan pelembap udara (humidifier) jika kondisi ruangan Anda terlalu kering.
Bakteri atau virus dari sikat gigi lama atau kebiasaan menyentuh wajah tanpa mencuci tangan dapat memicu infeksi ulang atau memperburuk kondisi yang sudah ada. Pastikan sikat gigi diganti setelah sakit dan jaga kebersihan tangan.
Meskipun mitos lama mengatakan bahwa minuman dingin memperburuk radang, fakta medis menunjukkan bahwa suhu ekstrem perlu diwaspadai, bukan hanya dingin.
Pemulihan radang tenggorokan sangat bergantung pada pemberian kesempatan bagi tubuh untuk memperbaiki diri. Dengan mematuhi pantangan-pantangan ini—terutama menghindari iritan kimia (asap, pedas, asam) dan iritan mekanis (makanan keras, teriakan)—Anda secara aktif mendukung proses penyembuhan alami. Jika gejala tidak membaik dalam beberapa hari atau disertai demam tinggi, segera konsultasikan dengan profesional kesehatan untuk mendapatkan penanganan medis yang tepat.