Surat An-Nisa' (Wanita) adalah surat ke-4 dalam Al-Qur'an, terdiri dari 176 ayat. Surat ini memiliki kedalaman makna yang luar biasa, membahas berbagai aspek kehidupan sosial, hukum, dan spiritual umat Islam. Fokus utamanya adalah mengenai hak-hak dan kewajiban perempuan dalam masyarakat, serta pentingnya keadilan dan kasih sayang dalam keluarga dan hubungan antar sesama.
Mempelajari Surat An-Nisa' bukan hanya sekadar membaca teks Arabnya, tetapi juga memahami pesan-pesan yang terkandung di dalamnya. Surat ini memberikan panduan komprehensif mengenai:
Berikut adalah contoh beberapa ayat dari Surat An-Nisa' beserta terjemahannya untuk memberikan gambaran:
يَا أَيُّهَا النَّاسُ اتَّقُوا رَبَّكُمُ الَّذِي خَلَقَكُم مِّن نَّفْسٍ وَاحِدَةٍ وَخَلَقَ مِنْهَا زَوْجَهَا وَبَثَّ مِنْهُمَا رِجَالًا كَثِيرًا وَنِسَاءً ۚ وَاتَّقُوا اللَّهَ الَّذِي تَسَاءَلُونَ بِهِ وَالْأَرْحَامَ ۚ إِنَّ اللَّهَ كَانَ عَلَيْكُمْ رَقِيبًا
(QS. An Nisa' [4]: 1)
Hai manusia, bertakwalah kepada Tuhan-mu yang telah menciptakan kamu dari diri yang satu, dan daripadanya Allah menciptakan isterinya; dan dari keduanya Allah memperkembang biakkan laki-laki dan perempuan yang banyak. Dan bertakwalah kepada Allah yang dengan (mempergunakan) nama-Nya kamu saling meminta satu sama lain, dan (peliharalah) hubungan silaturahmi. Sesungguhnya Allah selalu menjaga dan mengawasi kamu.
وَآتُوا النِّسَاءَ صَدُقَاتِهِنَّ نِحْلَةً ۚ فَإِنْ طِبْنَ لَكُمْ عَن شَيْءٍ مِّنْهُ نُفْسًا فَكُلُوهُ هَنِيئًا مَّرِيئًا
(QS. An Nisa' [4]: 4)
Dan berikanlah maskawin (mahar) kepada wanita (sebagai pemberian) yang wajar. Kemudian jika mereka menyerahkan kepada kamu sebagian dari mahar itu dengan senang hati, maka terimalah dan makanlah (ambillah) secukupnya lagi.
وَلَن تَسْتَطِيعُوا أَن تَعْدِلُوا بَيْنَ النِّسَاءِ وَلَوْ حَرَصْتُمْ ۖ فَلَا تَمِيلُوا كُلَّ الْمَيْلِ فَتَذَرُوهَا كَالْمُعَلَّقَةِ ۚ وَإِن تُصْلِحُوا وَتَتَّقُوا فَإِنَّ اللَّهَ كَانَ غَفُورًا رَّحِيمًا
(QS. An Nisa' [4]: 129)
Dan kamu sekali-kali tidak akan dapat berlaku adil di antara isteri-isteri(mu), walaupun kamu sangat ingin berbuat demikian, karena itu janganlah kamu terlalu cenderung (kepada seorang), sehingga kamu biarkan yang lain macam seperti tergantung (tidak bertuan). Dan jika kamu mengadakan perbaikan dan memelihara diri (dari kecurangan), maka sesungguhnya Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.
Ayat-ayat di atas hanyalah sebagian kecil dari kekayaan makna yang terkandung dalam Surat An-Nisa'. Memahami terjemahan dan tafsirnya akan membantu kita mengaplikasikan ajaran Islam dalam kehidupan sehari-hari, menciptakan masyarakat yang adil, harmonis, dan penuh kasih sayang.
Surat An-Nisa' merupakan salah satu pilar penting dalam hukum Islam yang memberikan perhatian mendalam terhadap tatanan keluarga dan masyarakat. Dengan mempelajari dan merenungkan setiap ayatnya, kita dapat memperoleh petunjuk Ilahi untuk membentuk diri menjadi individu yang lebih baik dan berkontribusi positif bagi lingkungan sekitar. Ajaran-ajaran dalam surat ini tetap relevan dan menjadi panduan moral bagi umat Islam hingga akhir zaman.