Amandel Sebelah Kiri Sakit: Mengenali Gejala, Penyebab, dan Penanganan Tepat

Rasa sakit pada tenggorokan adalah keluhan umum yang sering dialami banyak orang. Namun, ketika rasa nyeri tersebut terasa hanya dominan di satu sisi, misalnya amandel sebelah kiri sakit, kondisi ini bisa menimbulkan kekhawatiran lebih. Amandel (tonsil) adalah dua gumpalan jaringan limfoid yang terletak di bagian belakang tenggorokan, berfungsi sebagai garda terdepan pertahanan tubuh terhadap infeksi.

Ketika amandel terinfeksi atau meradang, kondisi ini disebut tonsilitis. Jika peradangan hanya menyerang satu sisi, ini bisa menjadi indikasi adanya proses infeksi yang sedang berlangsung atau kondisi lain yang memerlukan perhatian khusus. Penting untuk memahami potensi penyebab dan langkah penanganan yang tepat agar pemulihan bisa berjalan cepat dan efektif.

Ilustrasi Amandel Kiri yang Meradang X Tenggorokan

Ilustrasi: Area amandel yang meradang di satu sisi.

Penyebab Umum Amandel Sebelah Kiri Sakit

Rasa sakit yang terlokalisasi di satu sisi sering kali disebabkan oleh infeksi akut. Berikut adalah beberapa pemicu paling umum:

1. Tonsilitis Akut

Ini adalah penyebab paling sering. Tonsilitis bisa disebabkan oleh virus (paling umum, misalnya dari flu biasa atau mononukleosis) atau bakteri (paling terkenal adalah Streptococcus, penyebab radang tenggorokan).

2. Abses Peritonsil (Quinsy)

Ini adalah komplikasi serius dari tonsilitis yang tidak diobati atau tidak tuntas diobati. Abses adalah penumpukan nanah di belakang salah satu amandel (seringkali amandel kiri atau kanan). Gejala khasnya adalah nyeri hebat yang hanya terpusat pada satu sisi, kesulitan membuka mulut (trismus), dan suara serak yang khas.

3. Batu Amandel (Tonsilolit)

Tonsilolit adalah penumpukan sisa makanan, sel mati, dan lendir yang mengeras di dalam kantung-kantung amandel. Meskipun seringkali tidak menimbulkan rasa sakit, tonsilolit yang besar atau terinfeksi dapat menyebabkan iritasi kronis dan rasa nyeri tajam pada sisi yang terkena.

4. Cedera atau Iritasi Lokal

Terkadang, rasa sakit unilateral disebabkan oleh trauma minor, seperti tersedak tulang ikan kecil, sariawan besar di dekat area amandel, atau iritasi kronis akibat asam lambung (GERD) yang menyebabkan peradangan asimetris.

Gejala Penyerta yang Perlu Diwaspadai

Selain rasa sakit yang jelas terasa di sisi kiri, amandel yang meradang biasanya disertai gejala lain:

Kapan Harus Segera ke Dokter?

Meskipun banyak kasus amandel sakit bisa ditangani di rumah, Anda wajib mencari pertolongan medis jika mengalami salah satu dari kondisi berikut:

  1. Nyeri sangat parah sehingga Anda tidak bisa minum atau makan sama sekali.
  2. Demam tinggi yang tidak turun setelah 2-3 hari.
  3. Kesulitan bernapas.
  4. Pembengkakan leher yang signifikan atau benjolan keras yang terasa di sisi sakit.
  5. Gejala tidak membaik setelah 48 jam penanganan rumahan.
Penting untuk Diketahui: Jika sakit hanya di satu sisi dan disertai kesulitan membuka mulut (trismus), segera periksakan diri karena ini adalah indikasi kuat adanya abses yang mungkin memerlukan drainase oleh dokter THT.

Penanganan untuk Mengatasi Rasa Sakit

Penanganan akan sangat bergantung pada penyebabnya. Untuk tonsilitis ringan, langkah-langkah berikut dapat meredakan ketidaknyamanan:

1. Perawatan Rumahan dan Pereda Nyeri

2. Penanganan Medis

Jika dokter mendiagnosis penyebabnya adalah infeksi bakteri, antibiotik akan diresepkan. Penting untuk menghabiskan seluruh dosis antibiotik sesuai anjuran dokter, meskipun Anda sudah merasa lebih baik setelah beberapa hari.

Pada kasus abses peritonsil, pengobatan melibatkan drainase nanah secara hati-hati di bawah anestesi lokal oleh dokter spesialis THT, diikuti dengan terapi antibiotik. Jika amandel sering kambuh atau menyebabkan komplikasi seperti sleep apnea, operasi pengangkatan amandel (tonsilektomi) mungkin direkomendasikan.

Jangan abaikan rasa sakit yang menetap atau memburuk pada amandel sebelah kiri. Deteksi dini penyebabnya adalah kunci menuju pemulihan yang cepat.

🏠 Homepage